Fungsi uang dalam perekonomian
Pada artikel sebelumnya sudah dijelaskan beberapa definisi uang menurut para ahli (baca: Definisi uang), sekarang akan di jelaskan beberapa fungsi uang.
Dengan menggunakan uang, penjual hanya perlu menukarkan barang-barang dagangannya dengan uang, dan selanjutnya ia bisa menggunakan uang tersebut untuk membeli barang-barang yang ia butuhkan, sehingga hal ini jauh lebih baik di bandingkan dengan sistem barter dimana ke dua orang tersebut harus sama-sama memiliki keinginan yang sama (baca: Sejarah perkembangan uang).
2. Sebagai alat penyimpan nilai (store of value)
2. Sebagai alat penyimpan nilai (store of value)
Hal ini berkaitan dengan sifat manusia sebagai pengumpul kekayaan, dimana mengumpulkan atau memegang uang merupakan salah satu cara untuk menyimpan kekayaan, karena menurut beberapa orang bahwa dengan menimbun kekayaan dalam bantuk uang merupakan salah satu upaya untuk menghindari resiko di kemudian hari.
3. Sebagai satuan hitung (unit of account)
Uang dapat mempermudah pertukaran dalam fungsinya sebagai satuan hitung, dimana barang yang secara fisik berbeda bisa menjadi sama apabila dinyatakan dalam satuan uang.
4. Sebagai ukuran untuk pembayaran masa depan (standard for deferred payment)
Fungsi uang disini terkait dengan transakasi pinjam meminjam atau kredit, dimana uang bertindak sebagai satuan untuk pembayaran cicilan utang ataupun untuk menyatakan besarnya utang seseorang. sehingga dengan menggunakan uang maka seseorang dapat melakukan pembayaran utang piutang dengan lebih cepat dan tepat, baik secara kontan ataupun angsuran.
Demikianlah 4 fungsi uang dalam perekonomian, namun demikian terdapat beberapa syarat agar sesuatu itu dapat dikatakan sebagai uang (baca: Syarat uang).
No comments:
Post a Comment